Laporan wartawan sorotnews.co.id : Malau.
MUBA, SUMSEL – Kapolres Musi Banyuasin AKBP Alamsyah Pelupessy SH Sik MSi pimpin apel gelar pasukan Operasi Patuh Musi 2021di Lapangan Gelanggang Remaja, Senin (20/09/21).
Hadir dalam Gelar Pasukan tersebut, Dandim 0401/Muba, Wakapolres Muba, Kadishub Muba dan Kasat Pol PP Muba.
Alamsyah pelupessy mengatakan, data jumlah kecelakaan lalu lintas di wilayah Polda Sumatera Selatan dalam rangka operasi musi patuh 2020 mengalami penurunan.
“Sebanyak 11 kejadian dibandingkan periode tahun 2019 sebanyak 18 kejadian atau penurunan 39%, jumlah korban meninggal dunia operasi patuh tahun 2020 sebanyak 2 orang tahun 2019 sebanyak 18 orang atau turun sebesar 89%,” ujarnya.
Lanjutnya, jumlah korban luka berat operasi patuh musi pada tahun 2020 mengalami penurunan sebanyak 4 orang dibandingkan periode tahun 2019 sebanyak 7 orang atau turun 40 persen.
“Untuk jumlah pelanggaran lalu lintas operasi Paturusi tahun 2020 sejumlah 7750 Lembar menurun 35,8% dari tahun 2019 dengan jumlah tilang sebanyak 4076 lembar dan teguran sebanyak 3674 lembar,” ungkapnya.
Secara umum dari hasil evaluasi tersebut, bahwa dominasi pelanggaran yang terjadi adalah pelanggaran sepeda motor yang tidak menggunakan helm SNI, melawan arah dan menggunakan HP pada saat mengemudikan kendaraan bermotor.
“Hari ini kita, senin 20 September sampai 03 oktober, operasi patuh dilaksanakan selama 14 hari. Dengan sasaran pelanggaran sepeda motor yang tidak menggunakan Helm SNI, melawan arah dan menggunakan HP,” jelasnya.
Polres Muba telah melakukan sosialisasi terhadap pengguna jalan raya sebanyak 50%, jumlah personil gabungan yang dikerahkan sebanyak 200 Personil Polri dan instansi terkait.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Muba agar melengkapi surat-surat kendaraannya dan surat-surat pengemudinya, tetap mematuhi peraturan berlalu lintas dan kesehatan sehingga masyarakat bisa dengan aman dan lancar berkendara di jalan raya” tandasnya.