Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen membuka Festival Kuliner dan Ekonomi Kreatif di Lapangan Mataram Kota Pekalongan, Rabu (13/7/2022).
Festival yang akan berlangsung selama lima hari ke depan tersebut menampilkan 10 stan kuliner tradisional khas Kota Pekalongan, 45 stand kuliner kekinian berupa kafe resto, food truck, franchise, penyedia aplikasi online dan perbankan.
Taj Yasin mengatakan kolaborasi antara sajian khas daerah setempat dengan beragam menu kekinian dalam satu even kuliner menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk bangkit dan berkembang.
“Jadi dari kegiatan seperti ini nantinya bisa menjadi bahan diskusi serta memunculkan ide-ide segar yang kreatif bagi kemajuan pelaku UMKM setempat,” katanya.
Ia menambahkan bahwa kuliner akan terus mengikuti perkembangan jaman termasuk menghasilkan banyak terobosan seperti adanya megono kaleng.
“Ini sebuah ide yang sangat kreatif bagaimana mengemas makanan khas daerah dalam bentuk kaleng agar mudah disajikan dan mampu bertahan dalam lebih dari sehari,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Wagub Taj Yasin sempat menjajal minuman khas Kota Pekalongan, yakni kopi tahlil dan mie so dan memujinya.
“Ini rasanya mantap dan tidak ada di tempat lain. Kopi rempahnya juga hanya bisa ditemukan di sini,” ungkapnya.
Walikota Pekalongan, Achmad Afzan Arsalan Djunaid menambahkan Festival Kuliner dan Ekonomi Kreatif menjadi salah satu upaya pemerintah daerah memberikan ruang bagi pelaku UMKM untuk bangkit dan terus berkreasi.
“Kami mendorong para pelaku UMKM untuk semangat dan bangkit pulih pasca pandemi Covid-19,” ucapnya.
Ia pun menyebut ada banyak menu khas Kota Pekalongan yang sudah banyak dikenal dan banyak diminati oleh penyuka kuliner seperti megono, soto tauto, pindang tetel, mie so, Sego Otot, kopi tahlil, Tjapret, dan sebagainya.
