KPK Terima Aduan Dugaan Mafia Pelabuhan Di Batang

Foto: Kuasa Hukum PT. Sparta Putra Adhyaksa, M. Zaenudin, di Gedung KPK.

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Tim.

KOTA PEKALONGAN, JATENG – Tim Kuasa hukum PT. Sparta Putra Adhyaksa, mengadukan kasus dugaan praktik mafia Pelabuhan di Batang, Jawa Tengah, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Bacaan Lainnya

Selain mengadu, kuasa hukum PT. Sparta Adhyaksa, juga menyerahkan berkas atau dokumen yang bisa dijadikan bukti awal oleh KPK.

“Kemarin kamis 14 Juli 2022 sudah berkunjung ke KPK dan mengadukan adanya dugaan mafia pelabuhan di Batang yang merugikan klien kami sekaligus menyerahkan berkas dokumen yang diperlukan,” ungkap kuasa hukum PT Sparta Putra Adhyaksa, M Zaenudin, melalui sambungan telphon, Sabtu (16/7/2022).

Zaenudin menjelaskan salah satu praktik mafia pelabuhan yang diinformasikan ke KPK adalah adanya dugaan monopoli serta persaingan usaha yang tidak sehat di pelabuhan Batang.

Salah satu contohnya adalah tidak ada pelayanan jasa pandu dan tunda kapal bagi keluar masuknya kapal di pelabuhan khusus PLTU Batang oleh Badan Usaha Pelabuhan (BUP).

“Karena tidak adanya pelayanan tersebut mengakibatkan klie kami sangat dirugikan hingga kami akhirnya datang ke KPK untuk mencari keadilan agar bisa diungkap kondisi sebenarnya secara terang benderang,” katanya menjelaskan.

Dijelaskan pula bahwa setelah memberikan informasi pihaknya juga menyerahkan berkas dokumen sebagai pelengkap untuk ditindaklanjuti oleh KPK.

“Dan Alhamdulillah KPK sendiri menyatakan siap untuk menindaklanjuti informasi dari kami,” terangnya.

Munculnya dugaan praktik mafia pelabuhan sendiri berawal dari dugaan tagihan fiktif jasa pelayanan pemanduan kapal dan tunda kapal di pelabuhan khusus PLTU Batang yang menimpa PT Sparta Putra Adhyaksa dengan kerugian ratusan juta rupiah.

Dalam perkembanganya penyidik Polres Pekalongan Kota yang menangani kasus tersebut telah menetapkan satu tersangka yakni R yang merupakan karyawan BUP dan saat ini kasusnya sudah naik ke tahap satu.

Adapun PT Sparta Putra Adhyaksa merupakan perusahaan milik warga Kota Pekalongan, Didik Pramono yang bergerak di bidang keagenan kapal Niaga dan menyediakan jasa pelayanan kapal di pelabuhan.

Pos terkait