Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Walikota Pekalongan HA Afzan Arslan Djunaid meresmikan Ruang Hemodialisa dan Jlamprang RSUD Bendan. Peresmian dua ruang layanan baru itu bertepatan dengan momen hari jadi ke -14 rumah sakit setempat.
“Hari ini saya resmikan Ruang Hemodialisa khusus untuk layanan cuci darah,” ucap walikota, Senin (23/5/2023).
Ia mengatakan Ruang Hemodialisa dilengkapi dengan peralatan baru untuk melayani cuci darah. Total ada 14 alat baru yang bisa membantu pasien melakukan cuci darah.
Dengan keberadaan ruang dan peralatan baru cuci darah maka pihak rumah sakit tidak perlu merujuk pasien lagi karena sudah bisa dikerjakan sendiri.
“Alhamdulillah pasien cuci darah sudah bisa dilayani di RSUD Bendan,” ujar Aaf, panggilan karib walikota.
Selain meresmikan Ruang Hemodialisa, Aaf juga meresmikan Ruang Jlamprang yang sudah diperbarui dan direnovasi sebagai kamar dengan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).
Direktur Utama (Dirut) RSUD Bendan, dr Dwi Heri menambahkan sebelum diresmikan hanya ada 10 mesin cuci darah, namun kini sudah bertambah menjadi 14 mesin yang siap dioperasikan.
Kemudian ruang inap Jlamprang yang sudah berubah menjadi KRIS memiliki 16 kamar dengan 40 tempat tidur di mana 12 kamar di antaranya dilengkapi masing-masing 2 tempat tidur.
Adapun 4 kamar sisanya dilengkapi tempat tidur yang berjumlah empat untuk masing-masing kamar agar bisa memberikan kenyamanan pasien inap yang menjalani perawatan.
“Ruang Jlamprang ini diperuntukan bagi pasien bedah yang menjalani rawat inap,” jelas Dwi Heri mengakhiri.