Laporan wartawan sorotnews.co.id : Irpan Sofyan.
JAKARTA — Dalam rangka rangkaian kegiatan dari Telafest yaitu Tugasku Elementary Festival, Sebanyak 100 peserta mengikuti khitanan massal gratis di Sekolah Islam Tugasku Pulomas Jaya No 2, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Minggu (11/11/2023).
Khitanan massal yang digelar di Sekolah Islam Tugasku tersebut, dibuka oleh Direktur Pendidikan, H.Agus Listiyono.S.Pd.
Pada kesempatan itu, Direktur Pendidikan mengatakan, “Khitanan massal ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian Sekolah Islam Tugasku kepada masyarakat yang kurang mampu,” ucapnya.
Menurutnya, Kegiatan khitanan massal di SD Islam Tugasku ini diikuti 100 anak dari lingkungan guru-guru dan masyarakat sekitar SD Islam Tugasku, Khitanan massal menjadi bagian dari kegiatan telafest (Tugasku Elementary Festival) 2023, Sebuah event lomba tahunan, atau khitanan ini juga, untuk menanamkan pendidikan kepada anak-anak tentang pentingnya menjaga kebersihan diri untuk kesehatan.
“Semua anak-anak di sini hebat dan pemberani, Menunjukkan bahwa sudah mengerti makna dari khitanan, Kita doakan kepada seluruh anak-anak yang hari ini di khitan, semoga menjadi anak yang sholeh,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Penanggung Jawab khitanan massal, Nuraeni Menyampaikan, Alhamdulillah dalam rangka, Rangkaian kegiatan dari telafest yaitu (Tugasku Elementary Festival), Beberapa rangkaian ini salah satunya adalah kita bisa, Selain kita bisa lagi lomba-lomba yang akan kita adakan anak TK dan anak SD, Ada lomba bahasa, ada lomba keterampilan, ada lomba menulis, itu semua dilakukan dalam rangkaian dua minggu ini.
“Alhamdulillah antusias warga masyarakat untuk mengikuti khitanan massal ini sangat luar biasa, Terbukti jumlah pesertanya melebihi dari target yang sudah ditentukan,” ucapnya.
“Target peserta direncanakan sebanyak 50 orang, tetapi hingga hari pelaksanaan masyarakat yang mendaftar mencapai 100 peserta,” ungkapnya.
Pesertanya berasal dari lingkungan Sekolah Islam Tugasku yaitu dari, Pulogadung, Kayu Putih namun ada juga berasal dari lingkungan guru-guru dan sekitar guru-guru dan Alhamdulillah bantuan yang luar biasa dari POMG SDI Tugasku, ayah bunda kelas 1 s/d.6 semuanya bergotong royong memberikan dana untuk telafest.
Untuk acara kegiatan khitanan massal sendiri, Alhamdulillah berkat sponsor dari BCA, Maybank, Parker Russell, PT.PII, POMG SDI Tugasku, Sekolah Islam Tugasku, semuanya bekerjasama sama dan Alhamdulillah dana yang terkumpul untuk khitanan ini, Bisa semua yang dititipkan semuanya free, kita mendapatkan peralatan, Seperti alat tulis, Baju muslim, sarung, Celana khitan, Konsumsi, Peralatan sekolah serta uang yang diberikan untuk masing-masing anak peserta khitan, sedangkan dari dokter khitan sendiri berasal dari klinik Aqsa, dan klinik Aqsa ini sudah bekerja sama kurang lebih beberapa tahun yang lalu juga kita mengadakan dari klinik Aqsa juga yang sudah untuk kemampuannya sudah oke lah, klinik Aqsa berasal dari daerah Bekasi,”Kata Nuraeni
Ditemui awak media peserta khitanan massal, Prasetio umur (12) Tahun menceritakan ketika dibius oleh dokter, “rasanya sakit tapi senang dapat bingkisan dan uang, Hal yang sama diucapkan M.Erlangga Pratama, Umur (10) Tahun, Ketika disuntik oleh dokter, rasanya geli dan senang dapat bingkisan dan uang.” ucap dua peserta khitanan massal.
