Mengenal Lebih Dekat Caleg Indra Wahyudi DPRD Demokrat Kota Surabaya

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Sugeng Tri Asmoro. 

SURABAYA, JATIM – Indra Wahyudi sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) Partai Demokrat Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Kota Surabaya, dengan Nomor urut 2 Indra Wahyudi bukanlah orang baru di dunia politik.

Bacaan Lainnya

Di dalam Visi & Misi kita di dalam pencalegan yang ada di Dapil 5, saya berkeinginan untuk memperjuangkan aspirasi rakyat dan warga yang ada di Kota Surabaya, khususnya dapil 5,” ujar Indra, Rabu (17/1/2024) di Surabaya.

Indra Wahyudi calon Caleg dari Partai Demokrat di bantu istri dr Neneng Nurul Idiyah SpRM memberikan bantuan berupa kesehatan melalui acara, Bakti Sosial Kesehatan untuk warga sekitar tanpa dipungut biaya atau gratis.

sorotnews.com berkesempatan mewawancarai langsung Indra Wahyudi yang juga sebagai Kepala Bakomstra (Badan Komunikasi Strategi) DPC Partai Demokrat Kota Surabaya ini menyebutkan untuk program-program yang pro rakyat menyentuh secara langsung ke warga Kota Surabaya akan terus diwujudkan.

“Adapun Program Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan kita kontrol demi kepentingan rakyat. Terkait hal itu tentu APBD juga akan kita perhatikan dan prioritaskan demi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Indra juga menyampaikan bahwa jika Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberikan kesempatan kepada dirinya sebagai Wakil Rakyat, maka akan langsung menemui masyarakat yang datang menyampaikan aspirasinya ke gedung dewan.

Indra mengaku dirinya justru senang dan bangga apabila ada masyarakat yang datang langsung kepadanya untuk menyampaikan keluh kesah maupun aspirasi mereka.

“Karena keluhan warga dan masyarakat Kota Surabaya itu bagian tanggung jawab moril saya untuk saya perjuangkan di gedung DPRD Kota Surabaya,” tegasnya.

Indra menyatakan bahwa setiap tahun pihaknya akan teliti laporan pertanggungjawaban Walikota karena kita turun kepada warga masyarakat kota ini masih ada banyaknya warga yang putus sekolah termasuk kenakalan remaja.

“Untuk yang ini bagian tanggung jawab pemerintah kota melalui Kecamatan dan Kelurahan yang bisa menyusuri warganya, benar-benar turun ke bawah. Tidak hanya sandang jabatan Camat atau Lurah. Ingat Kecamatan dan Kelurahan ini adalah bagian dari OPD terbawah yang langsung bersentuhan dengan masyarakat,” paparnya.

Indra kembali menuturkan bahwa para Camat dan Lurah ini bisa bekerjasama dengan RT dan RW untuk melakukan validasi dan verifikasi langsung ke masing – masing warga setempat untuk mencari ada atau tidak yang putus sekolah atau tidak sekolah. Dari situ baru bisa dilakukan tindak lanjutnya.

“Ini semua adalah merupakan tanggung jawab kita bersama untuk mencerdaskan masyarakat kota pahlawan ini,” tutup Indra Wahyudi.

Pos terkait