Laporan wartawan sorotnews.co.id : Hs. Asmor.
BEKASI, JABAR – Sosok Yoyo Suharyono akhir-akhir ini masuk trending topic di kalangan warga Kota Bekasi, yang digadang-gadang menjadi bakal calon Wali Kota Bekasi periode 2024-2029. Ternyata, hal itu tidak dibantah oleh Yoyo sendiri.
Alasan, rencana Yoyo mencalonkan Wali Kota Bekasi ingin ikut andil meramaikan kancah politik untuk berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 ini.
“Saya ingin maju mencalonkan menjadi walikota bekasi, karena melihat mirisnya warga kota bekasi,” terang dia.
Putra daerah Kota Bekasi itu, menganggap perlu ada peningkatan tentang perekonomian kemasyarakatan. Perlu diketahui juga, Yoyo yang memang meniti karier sebagai seorang jurnalis dari era 90an ini, mengaku mengetahui persis kondisi dan situasi Kota Bekasi.
“Kota metropolitan masih ada yang terkena gizi buruk (stunting),” ungkapnya.
Dengan begitu, ia menilai perlu ada kebijakan tentang hak-hak warga kota bekasi bagi yang terkena stunting.
“Harus ada perhatian dari pemerintah yang warga mengontrak atau rumah sendiri berhak mendapatkan dari pemerintah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, dilansir rri.co.id, Pelaksanaan Pilkada Kota Bekasi saat ini sudah masuk tahapan persiapan. Hal ini mengacu pada Peraturan KPU (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024.
Ketua KPU Kota Bekasi, Ali Syaifa mengatakan, persiapan menyangkut berbagai hal. Mulai dari persiapan dan kesiapan anggaran, program tahapan dan Sumber Daya Manusia (SDM) pelaksana Pilkada.
“Berdasarkan PKPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang program dan jadwal, Pilkada sudah masuk tahapan persiapan. Salah satu persiapannya adalah kesiapan anggaran, program dan penyiapan SDM,” kata Ali, Kamis (21/3/2024).*