Laporan wartawan sorotnews.co.id : Hendra.
BIREUEN, ACEH – Masyarakat Petani Desa Cot Tarom Baroh di Kecamatan Jeumpa Bireuen, mengiginkan adanya penyegaran terhadap Ketua Kelompok Tani mereka, selain sudah menyadang jabatan hampir 10 tahun, dia juga dinilai kurang aktif bila ada pertemuan dengan Masyarakat Petani di Desa tersebut.
Hal ini diutarakan oleh Masyarakat Desa Cot Tarom Baroh, Kamis (30/5)2024, disaat diadakanya kegiatan Kenduri Blang Turun Sawah Tahun 2024.
Selain penyegaran terhadap Ketua Kelompok Tani, Masyarakat juga meminta setiap perangkat desa dan Penyuluh Dinas Pertanian, untuk selalu aktif menghadiri berbagai kegiatan yang dilaksanakan oleh kalangan Masyarakat petani, supaya setiap ada persoalan dapat diselaikan dengan sebaik – baiknya, salah satunya, masih ada Masyarakat petani di Desa Cot Tarom Baroh yang belum terdaftar dan memiliki RDKK sehingga Masyarakat petani itu tidak memperoleh bantuan pupuk untuk lahan pertanian, walaupun jumlah pupuk yqng diberikan melalui RDKK itu jauh sekali dengan kebutuhan luas lahan pertanian yang mereka miliki.” Sebut, Zakir salah seorang Petani Desa Cot Baroh.
Menyikapi kasus tersebut, Ketua Kelompok Desa Cot Tarom Baroh saat dikonfirmasi melalui Whats Appnya, menyebutkan bahwa, dirinya sangat mendukung keputusan Masyarakat Petani itu.*
