Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekalongan, Beno Heritriono mengungkap realisasi investasi di semester I 2024 sebesar Rp 152,6 Milliar. Penopang utama investasi berasal dari sektor jasa dan perdagangan.
“Targetnya sih Rp 750 miliar namun kami masih optimis bisa mengejar bahkan melampauinya seperti tahun sebelumnya,” katanya, Jum’at (23/8/24).
Ia mengatakan sektor yang dominan berkontribusi terhadap capaian investasi adalah jasa dan perdagangan khususnya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terus bertumbuh.
Untuk mendukung realisasi investasi, pihaknya terus melakukan penetrasi terhadap perkembangan pelaku UMKM melalui berbagai upaya salah satunya pendampingan, pembinaan maupun dari sisi pengawasan.
“Tujuannya agar mereka ini patuh serta taat dalam mengurus izin serta melaporkan penanaman modal usahanya,” ujar Beno.
DPMPTSP juga berkomitmen untuk mencapai target realisasi investasi pada tahun anggaran di akhir Desember 2024 hingga awal Januari 2025 mampu terlampaui.
“Target investasi yang masuk pada tahun-tahun sebelumnya selalu tercapai atau terlampaui, harapannya pada tahun ini juga mengalami hal yang sama,” jelasnya.
Beno memaparkan pada 2023 realisasi investasi yang masuk sebesar Rp 500 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp 110 miliar. Artinya jauh melampaui meski
di semester pertama tahun ini realisasinya masih jauh dari target.
“Kami saat ini terus berupaya agar pelaku UMKM bisa memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) dan memasukkan produk usahanya ke e-katalog lokal,” tutupnya.*