Laporan wartawan sorotnews.co.id : Nahar
Tanjabtim, Jambi – Kepala Desa Pematang Rahim M.Dong.SH gelar Launching Edu-Ecowisata Gambut Meranti Rawa di Kilo meter 4 Hutan Lindung Gambut(HLG) Desa Pematang Rahim Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi, Selasa (13/8/2024)
Turut hadir Sekda Tanjabtim Sapril.S.IP, Kepala Dinas PMD Mariontoni,S.Sos. Kadispora Zeki Zulkarnain.S.sos. Dinas Koperasi,DLH,UPTD KPH Tanjabtim, Camat Mendahara Ulu Ediyanto SPD, Forkopimca Mendahara Ulu serta tokoh masyarakat
Kegiatan Launching Edu-Ecowisata ini Merupakan bentuk kepedulian M. Dong dalam melestarikan Taman Eko Wisata Gambut dengan tujuan untuk Memberikan Edukasi atau Pendidikan Khususnya Kepada Generasi yang akan datang.
“Program ini akan dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES),” ungkap M.Dong
Menurut M.Dong, di desa Pematang Rahim area kawasan Hutan Lindung Gambut seluas 1185 hektar, namun yang masuk dalam kawasan Taman Eko Wisata Gambut Merantih Rawa melalui Lembaga Pengelolaan Hutan Desa (LPHD) hanya sekitar 185 Hektar berdasarkan SK Menteri Lingkungan Hidup.
Lebih lanjut M.Dong menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan Pembangunan Edu-ecowisata, terdapat beberapa kendala terutama keterbatasan kemampuan Sumber daya manusia (SDM) dalam Segi desain lokasi Wisata Gambut, termasuk penempatan area parkir
“Taman Eko Wisata Gambut Merantih Rawa di Desa Pematang rahim ini satu satunya di provinsi Jambi, proses terbentuknya melalui musyawarah desa, dan Alhamdulillah sekarang sudah bisa berjalan, sehingga dari pihak Pemkab melakukan peninjauan dan melakukan Louncing,”imbuhnya
M.Dong mengajak semua pihak bersama sama menjaga, merawat dan melestarikan Taman Eko Wisata ini agar tetap terpelihara dan terjaga semua ekosistem yang didalamnya.
“Mari kita bersama sama menjaga agar tumbuh tumbuhan, hewan, plora dan fauna tetap terjaga dengan baik. Tadi pak sekda juga memberikan merek nama pohon Merantih Rawa dan melakukan penanaman pohon,” ujarnya
Adanya Taman Ekowisata gambut dapat memberikan inovasi, pendidikan kepada anak anak kita, karena keberadaan taman Eko Wisata Gambut tidak begitu jauh dari pusat ibu kota kabupaten dan berharap kepada semua pihak agar dapat Memberikan Kontribusi.
“Kami berharap dengan adanya Taman Eko Wisata Gambut dapat diperhatikan oleh pemkab, guna menjadi daya tarik bagi Pencinta alam dan lingkungan untuk datang ke desa kami,” pungkas M.Dong.