Gegara Berita Rokok Ilegal, Wartawan di Manggarai Mendapat Ancaman Pembunuhan

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Marselin SK. 

MANGGARAI, NTT – Seorang wartawan di Manggarai, NTT, mendapat Ancam pembunuhan karena memberitakan maraknya peredaran rokok ilegal di wilayahnya.

Kejadian ini dialami oleh wartawan media online PetaNTTnews.com yang  berinisial “AMW”, pada Kamis 23 Januari 2025.

Saat dihubungi Sorot News “AMW” menyampaikan bahwa, benar dia mendapat ancaman pembunuhan oleh seorang yang mengaku namanya berinisial “K”.

“AMW” menyampaikan pula bahwa terduga Pelaku berjumlah 2 orang mendatangi rumahnya pada hari Selasa siang yang beralamat di Langgo STM, Kelurahan Carep, Kecamatan Langke Rembong, Kabupaten Manggarai, NTT.

Saat bertemu “AWM” dirumahnya, terduga pelaku berinisial “K” menyampaikan ancaman secara langsung terhadap wartawan “AMW”

“Saya pengedar rokok ilegal daratan Manggarai Raya, kami memiliki 433 karyawan, kalau mau tutup silahkan tutup, tapi saya kasih potong leher orang nanti”, katanya.

Setelah menyampaikan ancaman, kedua orang tersebut langsung pergi meninggalkan rumah wartawan AMW, dengan menggunakan monil pic up berwarnah putih.

Mendengar penyampaian dari “K” ini wartawan AMW kaget dan shok. Dan ketika itu pula beliau menghubungi teman-teman jurnalis di Manggarai untuk memberitahukan hal tersebut.

Tidak berselang lama beberapa wartawan berkumpul dirumah AMW untuk membahas persoalan ini dan kejadian ini sempat diinformasikan di Group WhatsApp AJO (Aliansi Jurnalis) Manggarai.

Nara sumber lain juga menyampaikan kepada media ini, “Benar AMW telah diancam akan dibunuh oleh terduga pelaku berinisisl”K”, dan mereka telah pergi meninggalkan rumah AMW.

Saat ini kami berada di rumah AMW dan lagi berdiskusi terkait persoalan pengancaman pembunuhan yang dialami AMW.

Informasi yang didapat oleh media ini pula, kasus pengancaman ini telah diselesaikan melalui jalur perdamaian. Pelaku pengancaman yang berinisial”K” telah meminta maaf kepada wartawan AMW atas perbuatanya.**

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *