Indonesia Tampil Sebagai Negara Tamu Kehormatan di Bastille Day 2025, Menhan Resmi Lepas Kontingen Satgas Patriot II

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Arya. 

JAKARTA – Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Jenderal TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, secara resmi melepas keberangkatan Kontingen Satgas Patriot II dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Minggu (6/7/2025). Kontingen tersebut akan mewakili Indonesia dalam parade militer Bastille Day yang digelar di Paris, Prancis, pada 14 Juli mendatang.

Dalam sambutannya, Menhan menegaskan bahwa keikutsertaan Indonesia dalam parade militer tahunan Prancis itu merupakan sebuah kehormatan sekaligus kebanggaan nasional. Ia menyebut, partisipasi ini mencerminkan pengakuan dunia internasional terhadap profesionalisme dan kapabilitas prajurit Indonesia di kancah global.

“Ini bukan hanya momentum kebanggaan, tetapi juga wujud nyata dari komitmen Indonesia dalam memperkuat diplomasi pertahanan dan membangun kepercayaan antarbangsa,” ujar Menhan Sjafrie.

Tahun 2025 menjadi momen bersejarah, karena Indonesia didapuk sebagai Negara Tamu Kehormatan (Guest of Honor) dalam perayaan Bastille Day, yang bertepatan dengan peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Prancis. Penunjukan ini disebut sebagai simbol kedekatan strategis dan kepercayaan mendalam antara kedua negara, khususnya dalam bidang pertahanan.

Kontingen Satgas Patriot II yang diberangkatkan berjumlah 451 personel, terdiri atas gabungan prajurit dari tiga matra Tentara Nasional Indonesia (TNI)—TNI AD, TNI AL, dan TNI AU—serta para taruna Akademi TNI dan Akademi Kepolisian (Akpol). Mereka mengusung semangat disiplin, persatuan, dan kesiapan Indonesia untuk berkontribusi aktif di panggung pertahanan internasional.

Parade militer Bastille Day merupakan agenda tahunan yang diadakan oleh Pemerintah Prancis setiap 14 Juli, sebagai bagian dari perayaan Hari Nasional Prancis. Acara ini rutin menampilkan pasukan militer dari negara-negara sahabat yang memiliki kerja sama pertahanan dengan Prancis.

Dengan tampilnya Indonesia sebagai negara tamu utama tahun ini, kehadiran Satgas Patriot II diharapkan menjadi simbol semangat kemitraan, sekaligus penguatan citra Indonesia sebagai kekuatan pertahanan yang modern, profesional, dan siap berkolaborasi di tingkat global.**

Pos terkait