Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Minardi.
MUNA, SULTRA – Aplikasi PLN Mobile merupakan bagian dari transformasi PLN untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dengan menawarkan akses layanan secara mandiri. Selain itu, Aplikasi PLN Mobile menyiapkan fitur Marketplace yang ditujukan untuk mendukung UMK binaan PLN Group baik dari Unit PLN, anak perusahaan, Rumah BUMN dan lainnya untuk memasarkan produknya.
Pelatihan tersebut mengusung tema “Penggunaan Aplikasi PLN Mobile untuk Peningkatan Omset Penjualan”. DAMBARUDIN (Manager ULP PLN Muna) sebagai pemateri pelatihan.
Dambarudin Manager ULP PLN Muna menjelaskan bahwa dengan adanya PLN Mobile diharapkan pelayanan kelistrikan lebih mudah lagi dan pemasaran produk UMKM lebih cepat.
Tujuan PLN Mobile hadir untuk membantu UMKM agar lebih bergairah dan tumbuh berkembang agar kemudian bisa meningkatkan income dari pelaku UMKM.
Dambarudin berharap pelaksanaan pelatihan/sosialisasi tentang PLN Mobile tidak berhenti pada pertemuan satu kali ini saja. Dambarudin juga berharap peserta pelatihan memahami PLN Mobile itu seperti apa dan kedepannya seperti apa.
“Untuk Rumah BUMN PLN Muna semoga terus berkembang dan semakin baik lagi kemudian pelaku UMKM nya semakin banyak lagi yang bergabung, sehingga produk UMKM Di Kabupaten Muna bisa terekspos dan kelihatan diluar Kabupaten Muna,” katanya.
Manager ULP PLN Muna turut memuji kinerja Koordinator Rumah BUMN PLN Muna Sitti Muzdalifah, Dambarudin menyebut Sitti Muzdalifah itu hebat dan luar biasa merangkul UMKM yang ada di Kabupaten Muna dengan menjamin porsi pelatihan yang stabil bagi UMKM.
Ditempat yang sama Zul Fandi menyebut dan menjelaskan tentang beberapa fitur yang ada dalam PLN Mobile yaitu token dan pembayaran, pengaduan, catat meter, info stimulus pengembangan baru, ubah saya migrasi, simulasi biaya, penyambungan sementara, marketplace dan PLN magazine.
Zul Fandi turut memberikan simulasi bagi peserta pelatihan tentang menggunakan fitur dalam PLN Mobile. Untuk meningkatkan omset penjualan UMKM, lewat aplikasi PLN Mobile UMKM bisa membangun branding sehingga bisa menarik minat pelanggan.
“Untuk melakukan tambah daya atau pasang baru, pelanggan cukup dengan berbelanja melalui marketplace PLN Mobile minimal Rp 100.000,” jelasnya.
Kesempatan tersebut sangat baik apabila UMKM terus berkolaborasi dengan Rumah BUMN PLN Muna dan UMKM tetap berkolaborasi dengan Pemda utamanya yang bergerak pada wilayah UMKM.
“UMKM binaan Rumah BUMN PLN Muna bisa menjadi volunter untuk membantu mempromosikan PLN mobile,” ungkapnya.
Sitti Muzdalifah Koordinator Rumah BUMN PLN Muna berharap melalui pelatihan tentang PLN Mobile tersebut UMKM nya tidak bingung lagi tentang bagaimana proses pemasaran hasil produksi nya.
Muzdalifah menambahkan agar ilmu yg di peroleh pada pelatihan ini bisa bermanfaat, dan kedepannya UMKM bisa lebih kreatif dan naik kelas sehingga bisa bersaing dgn UMKM di seluruh Nusantara.*