Laporan wartawan sorotnews.co.id : Oriyen Suebu.
MANOKWARI, PAPUA BARAT DAYA – Prosesi pengambilan sumpah, pelantikan, dan serah terima jabatan Wakajati, Kajari Sorong, Kajari Bintuni, Kajari Fak Fak dan para koordinator di gedung aula Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Jumat (07/06/2024).
Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat DR. Harli Siregar, S.H., M.Hum, dalam sambutannya menympaikan bahwa prosesi pengangkatan, penempatan dan alih tugas pejabat di lingkungan kejaksaan merupakan sebuah kebijakan organisasi yang senantiasa terus dilakukan secara berkelanjutan, seiring dengan proses perjalanan organisasi yang harus bergerak maju secara berkesinambungan, guna memenuhi tuntutan tugas yang semakin kompleks dan berkembang tiada henti.
Ia mengungkapkan bahwa dalam konteks kepemimpinan regenerasi, bukanlah sekedar pergantian tetapi sebuah simponi pembaharuan organisasi dan upaya memelihara dinamika yang terus bergerak maju serta momentum hari ini, jangan pula dipandang sebagai batas peremajaan usia tetapi juga menjadi momentum penyegaran ide dan semangat untuk menjadi pengubah dan pembaharuan.
Ia juga menyampaikan beberapa pokok penekanan tugas yang harus segera disesuaikan dan dilaksanakan untuk para Kajari terkait Pemilukada antara lain :
Bersinergi dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Aparat Penegak Hukum lainnya dalam rangka mengawal persiapan penyelenggaraan Pemilukada 2024 dengan tetap memperhatikan kewenangan yang dimilki dan tidak ikut serta dalam Kampanye Pemilukada atau mendukung calon tertentu.
Memastikan terlaksananya pola penegakan hukum yang humanis serta proposional dengan memperhatikan nilai-nilai keadilan yang hidup di tengah masyarakat agar meningkatkan kepercayaan publik terhadap Institusi Kejaksaan menjadi suri tauladan terhadap seluruh jajarannya dalam penerapan hidup sederhana.
Meningkatkan pengawasan melekat terhadap seluruh jajaran di satuan kerja masing-masing dan pedomani Surat Jaksa Agung Nomor 3 tanggal 17 januari 2022 tentang meningkatkan pengawan melekat pada satuan kerja.
“Saya ingin mengingatkan para pejabat yang baru dilantik, saudara telah mengucap sumpah jabatan. Sumpah tersebut bukan hanya sumpah seremonial semata, melainkan suatu ikrar yang memiliki makna spritual mendalam antara saudara dengan Tuhan yang maha kuasa, yang kelak akan dimintai pertanggungjawabannya. oleh karena itu, saya menyampaikan amanah kepada saudara agar dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab, serta komitmen sungguh-sungguh untuk bekerja keras serta cerdas diiringi dengan nilai Tri Krama Adhyaksa demi kejayaan Institusi Kejaksaan,” ucap DR. Harli Siregar, S.H., M.Hum.
Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat DR. Harli Siregar, S.H., M.Hum berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik dan untuk kita semua;
“Jabatan itu bisa menjadi berkah yang membawa kebahagiaan atau juga menjadi hukuman yang membawa keburukan bagi siapa yang mengembannya, tergantung dengan niat apa saudara menjalankannya,” jelasnya.
“Saya atas nama pribadi dan korps, mengucapkan selamat bertugas kepada pejabat Wakajati, Kajari Sorong, Kajari Bintuni, Kajari Fak Fak dan para koordinator yang baru saja dilantik,” ungkapnya.
“Saya yakin penempatan saudara pada posisi yang baru akan semakin memberikan nilai tambah dan manfaat bagi kemajuan Lembaga Kejaksaan serta jadikan jabatan saudara ini untuk semakin meningkatkan kemampuan, memperkaya pengalaman, dan memperluas wawasan, agar saudara memiliki performa dan kemampuan yang unggul, sebagai bekal menapaki karir dan mengemban tugas lain yang lebih besar,” tandas DR. Harli Siregar S.H., M.Hum.
“Untuk mengakhiri amanat ini, saya apresiasi dan ucapan terimakasih kepada pejabat lama karena telah melaksanakan tugas dengan baik serta penuh pengabdian. Dan berharap kedepan akan tetap bersemangat meningkatkan kinerja, seraya selalu memberikan kontribusi positif dalam mengemban dan melaksanakan tugas,” tutur DR. Harli Siregar, S.H., M.Hum.*