Angka Pengangguran Di Kota Pekalongan Turun 4,98 Persen

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni. 

KOTA PEKALONGAN, JATENG – Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dinperinaker) Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso mengatakan tingkat pengangguran di 2022 sebesar 4,98 persen. Angka tersebut turun dua digit lebih dari 2021.

Bacaan Lainnya

“Di 2021 angka penangguran kita 6,89 persen lalu di 2022 turun menjadi 4,98 persen,” ungkap SBS, sebutan karip, Sri Budi Santoso, Jum’at (3/3/2023).

Ia menuturkan angka pengangguran Kota Pekalongan masih lebih rendah dari rata-rata Jawa Tengah yang sebesar 5,57 persen padahal lima tahun lalu selalu lebih tinggi.

Secara konstan Kota Pekalongan bisa menurunkan angka pengangguran lima tahun berturut-turut hingga capaianya lebih rendah dari rata-rata Jawa Tengah

“Berbagai upaya telah kita lakukan seperti menggelar banyak pelatihan dan membekali calon pekerja dengan keterampilan,” ujar SBS.

Menurut SBS peran dari Balai Latihan Kerja (BLK) juga sangat membantu mendorong calon pencari kerja untuk memiliki skil bahkan membuka peluang usaha sendiri setelah menjalani pelatihan.

Selain itu pihaknya juga banyak bekerjasama dengan pihak lain untuk menyelenggarakan bursa lowongan kerja secara online maupun offline untuk membantu para calon pencari kerja.

“Adapun angka pengangguran di 2023 diharapkan makin turun dan lebih rendah dari 2022,” pungkasnya.

“Harapannya pengangguran di Kota Pekalongan semakin menurun sehingga secara tidak langsung kesejahteraan masyarakat Kota Pekalongan semakin meningkat,” tukas SBS.

Pos terkait