Laporan wartawan sorotnews.co.id : S. Tri A.
SURABAYA, JATIM – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melantik sebanyak 1.838 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahun Anggaran 2024. Pelantikan ini dilakukan secara langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Gelanggang Olahraga (GOR) Pancasila, Senin (28/4).
“Alhamdulillah hari ini kami menyerahkan SK PPPK. Dengan ini, mereka secara resmi menjadi bagian dari ASN Pemkot Surabaya,” ujar Wali Kota Eri Cahyadi usai acara penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan.
Wali Kota Eri berharap para ASN PPPK yang baru dilantik dapat menjaga integritas dan nama baik Kota Surabaya, serta memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Harapan saya, mereka benar-benar mengabdi dan menunjukkan kualitas sebagai pelayan publik. Dengan bertambahnya jumlah ASN, pengabdian kita kepada warga Surabaya bisa semakin luas dan berkualitas,” tambahnya.
Dari total 1.838 ASN PPPK yang dilantik, 1.442 merupakan pria dan 396 wanita. Adapun rincian formasinya meliputi: 169 orang dari tenaga guru, 90 orang tenaga kesehatan, 1.579 orang tenaga teknis, 592 personel dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), 737 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), 250 tenaga teknis lainnya.
Pelantikan ini sekaligus menjadikan Kota Surabaya sebagai daerah tercepat di Provinsi Jawa Timur yang menyelesaikan proses pengangkatan ASN PPPK untuk formasi tahun anggaran 2024.
Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh turut mengapresiasi kinerja Pemkot Surabaya dalam mempercepat proses administrasi dan pengangkatan ASN PPPK. Ia menyampaikan penghargaan secara khusus atas kecepatan dan ketepatan pelaksanaan seleksi dan pengangkatan ASN PPPK di Surabaya.
“Pemkot Surabaya menjadi yang tercepat di Jawa Timur dalam menyelesaikan proses pengangkatan ASN PPPK. Ini patut diapresiasi,” kata Zudan.
Ia juga berpesan kepada seluruh ASN PPPK yang baru dilantik agar menjaga semangat kerja, meningkatkan kompetensi, dan berkontribusi nyata dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
“Jangan mudah menyerah, jangan mudah mengeluh. Buktikan melalui karya dan prestasi,” tegasnya.**
